Saiban, 2008-2014
Saiban, 2008-2014
Bagi umat Hindu di Bali, tradisi mebanten atau memberikan sesaji merupakan aktivitas orang Bali hampir setiap harinya. Setiap selesai memasak, orang Bali yang beragama Hindu pasti mempersembahkan sebagian hasil masakannya kepada Tuhan. Persembahan ini dikenal sebagai banten saiban atau jotan . Bagi Oka Rusmini, banten saiban pada hakikatnya bukan sesaji dalam bentuk materi, melainkan sesaji dalam arti rasa syukur yang harus dimiliki oleh setiap orang karena hari ini telah tersedia sepiring nasi untuk melanjutkan hidup. Ditulis pada kurun 2008-2014, buku puisi Saiban berbicara banyak hal tentang cinta. Tentang hidup yang berdenyut. Hidup yang menawarkan banyak hal. Buku puisi ini adalah semacam upacara tersendiri bagi Oka Rusmini. Suatu ungkapan rasa syukur yang tidak ada habisnya yang ia haturkan kepada Kosmis.